Materi Teks Hikayat Bagian Pertama
A.
Mengidentifikasi
Nilai-nilai dan Isi Hikayat
1.
Mengidentifikasi Isi Pokok Cerita
Hikayat dengan Bahasa Sendiri
Hikayat termasuk ke dalam teks narasi. Kamu akan dapat mendengarkan
pembacaan hikayat berikut ini. Gurumu atau salah satu temanmu akan membacakan
cerita tersebut di kelasmu. Untuk dapat mendengarkandengan baik, lakukanlah
hal-hal berikut.
a) Berkonsentrasilah pada cerita yang akan
didengarkan agar dapat mencatat tema atau inti ceritanya.
b) Supaya membantu kamu dalam memahami alur,
tuliskanlah bagian-bagian penting yang terdapat dalam hikayat tersebut.
c) Sebelum mendengarkan Hikayat Indera Bangsawan,
kamu dapat menyampaikan pertanyaan umum. Misalnya:
a. Siapakah Indera Bangsawan itu?
b. Peristiwa apa yang diceritakan atas diri Indera Bangsawan?
c. Di manakah kisah dalam hikayat itu terjadi?
d) Bersiap-siaplah untuk berlatih mengidentifikasi
isi pokok cerita hikayatdengan bahasamu sendiri.
Hikayat
Indera Bangsawan
Tersebutlah perkataan seorang raja yang bernama Indera Bungsu dari
Negeri Kobat Syahrial. Setelah berapa lama di atas kerajaan, tiada juga beroleh
putra. Maka pada suatu hari, ia pun menyuruh orang membaca doa qunut dan
sedekah kepada fakir dan miskin. Hatta beberapa lamanya, Tuan Puteri Siti Kendi
pun hamillah dan bersalin dua orang putra laki-laki. Adapun yang tua keluarnya dengan panah dan yang muda dengan
pedang. Maka baginda pun terlalu amat sukacita dan menamai anaknya yang tua
Syah Peri dan anaknya yang muda Indera Bangsawan.
Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini.
1. Siapakah Indera Bangsawan?
2. Bagaimana keadaan kelahiran Indera Bangsawan?
3. Siapakah putri yang ditolong oleh saudara kembar
Indera Bangsawan?
4. Apa yang dilakukan Syah Peri setelah berpisah
dengan InderaBangsawan?
5. Mengapa Indera Bangsawan dan Syah Peri terpisah?
6. Bagaimanakah cara Indera Bangsawan mengalahkan
Buraksa?
7. Bagaimana cara Indera Bangsawan masuk ke dalam
istana Raja Kabir?
8. Siapakah yang selalu menolong Indera Bangsawan
sehingga ia selalu bisa melakukan hal sulit yang diminta Raja Kabir?
9. Apakah Putri Kemala Sari mengetahui penyamaran
Indera Bangsawan?
10. Apa amanat yang dapat dipetik dari hikayat di
atas
2.
Mengidentifikasi Karakteristik
Hikayat
Hikayat merupakan sebuah teks narasi yang berbeda dengan narasi lain.
Adapun lain karakteristik hikayat antara lain (a) terdapat kemustahilan dalam
cerita, (b) kesaktian tokoh-tokohnya, (c) anonim, (d) istana sentris, dan (e) menggunakan alur berbingkai/cerita
berbingkai. Berikut contoh karakteristik bahasa hikayat yang terdapat dalam
teks “Hikayat Indera Bangsawan” pada bagian A di atas
a. Kemustahilan
Salah satu ciri hikayat adalah kemustahilan dalam teks, baik dari
segi bahasa maupun dari segi cerita.
Kemustahilan berarti hal yang tidak logis atau tidak bisa dinalar.
b. Kesaktian
Selain kemustahilan, seringkali dapat kita temukan kesaktian para tokoh dalam hikayat. Kesaktian dalam Hikayat
Indera Bangsawan ditunjukkan dengan kesaktian kedua pangeran kembar, Syah Peri
dan Indera Bangsawan. Adapun ketiga tokoh tersebut adalah sebagai berikut.
a) Syah Peri mengalahkan Garuda yang mampu merusak
sebuah kerajaan.
b) Raksasa memberi sarung kesaktian untuk mengubah
wujud dan kuda hijau untuk mengalahkan
Buraksa.
c) Indera Bangsawan mengalahkan Buraksa.
c. Anonim
Salah satu ciri cerita rakyat, termasuk hikayat, adalah anonim.
Anonim berarti tidak diketahui secara
jelas nama pencerita atau pengarang. Hal tersebut disebabkan cerita disampaikan
secara lisan. Bahkan, dahulu masyarakat mempercayai bahwa cerita yang
disampaikan adalah nyata dan tidak ada yang sengaja mengarang.
d. Istana
sentris
Hikayat seringkali bertema dan berlatar kerajaan. Dalam Hikayat
Indera Bangsawan, hal tersebut dapat
dibuktikan dengan tokoh yang diceritakan adalah raja dan anak raja, yaitu Raja
Indera Bungsu, putranya Syah Peri dan Indera Bangsawan, Putri Ratna Sari, Raja
Kabir, dan Putri Kemala Sari. Selain itu, latar tempat dalam cerita tersebut
adalah negeri yang dipimpin oleh raja serta istana dalam suatu kerajaan.
3.
Mengidentifikasinilai-nilai yang
terdapat dalam hikayat
Hikayat banyak memiliki nilai kehidupan. Nilai-nilai kehidupantersebut
dapat berupa nilai religius (agama), moral, budaya, sosial, edukasi
(pendidikan), dan estetika (keindahan)
0 Response to "Materi Teks Hikayat Bagian Pertama"
Post a Comment